Bandung-Koharmatau. Gegap-gempita seluruh rakyat Indonesia menyambut Hari Kemerdekaan RI yang selalu ditunjukkan sekitar tanggal 17 Agustus setiap tahun, namun tahun ini seluruh rakyat Indonesia hanya menghias kampung halamannya, itu pun secara mandiri tanpa hiruk-pikuk ungkapan kebahagiaan. Hal ini terjadi karena pandemi covid-19 belum berakhir. Protokol kesehatan dan PPKM yang ditetapkan pemerintah harus benar-benar diperhatikan dan diikuti dengan kesadaran tinggi. Di Istana Negara pun, Upacara dilaksanakan dengan sangat terbatas untuk menghindari terjadinya penularan virus Corona bagi para pesertanya.
Demikian pula di Koharmatau, pelaksanaan upacara juga dilaksanakan sangat terbatas. Bertempat di gedung Budiardjo, Komandan Koharmatau, Marsda TNI, Tri Suryono diikuti oleh Wadan Koharmatau Marsma TNI J.P. Sihombing serta para Pejabat Koharmatau, mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI yang dilakukan di Istana Negara secara virtual.
Meskipun upacara dilaksanakan secara terbatas, namun ada satu hal yang membanggakan dalam rangkaian upacara tersebut, yakni pengibaran dua bendera Merah Putih raksasa di Langit Istana Negara tersebut adalah hasil karya inovasi Koharmatau. Dua Giant Flag Merah Putih yang dikibarkan oleh dua elemen pesawat heli dari Skadron Udara 6, 8, dan Skadron Udara 45 dapat berjalan lancar dan sukses tersebut membuat seluruh Keluarga Besar Koharmatau merasa bangga dan bersyukur.
Dirgahayu Republik Indonesia.
Untuk kejayaanmu kami siap mengemban tugas yang dipercayakan kepada kami.*)
